Mengenalkan proses mencintai rupiah sejak dini #CintaRupiah

Cinta Rupiah – Mengenalkan rasa bangga dan rasa memiliki rupiah pada anak, bisa melalui banyak cara. Karena pada dasarnya, anak suka sekali dengan permainan dan tantangan baru. Maka menyalurkan energi kebaikan untuk mencintai dan menghargai rupiah bisa diberikan dalam bentuk yang mengasyikkan. Anak kecil seklaipun sudah mulai senang dan faham akan rupiah, minimal mereka tahu manfaat bila memilikinya. Lalu apa cukup sampai mereka tahu pemanfaatannya tanpa kemudian merasa perlu memiliki dan membelanya? Rupiah adalah mata uang negara kita. Maka sudah selayaknya kita memiliki rasa bangga dan siap membela martabat bangsa melalui rupiah.

Baik dari pemanfaatannya atau pun nilai jati diri bangsa yang terkandung di dalamnya.
Banyak sekali cara yang bisa kita gunakan untuk mengenalkan pada generasi sekarang tentang bagaimana mencintai rupiah. Salah satunya adalah dengan memberikan pengalaman langsung pada anak, yaitu dengan melakukan proses jual beli. Dalam proses jual beli banyak sekali nilai-nilai yang bisa didapat oleh anak-anak.

Sederhananya, sebelum proses jual beli terjadi, sebagai orang tua bisa mengenalkan anak untuk membuat atau mendapatkan produk yang akan dijual dan ditawarkan kepada orang lain. Produk yang dibuat bisa berupa produk makanan, minuman atau barang kerajinan tangan yang ia sukai. Lalu libatkan juga anak-anak untuk ‘membungkus’ produk dengan cara yang unik berdasarkan ide mereka sendiri.

Tak sampai disitu, proses berlanjut pada menawarkan produk ke orang lain sampai kemudian anak mendapatkan hasil dari kerja kerasnya selama ini. Anak akan memahami bahwa ada nilai diluar dari sekedar angka yang tertera pada mata uang rupiah. Ada jerih payah, ada semangat, ada lelah, ada suka dan ada penghargaan saat menerima hasil dari keringat dan usahanya sendiri. Dan tentu saja, karena anak merasakan sendiri prosesnya sejak awal, maka ia akan memahami betul mengapa ia harus membela negaranya melalui nilai sebuah mata uang. Ia akan memahami bahwa untuk mendapatkan hasil yang diinginkan butuh proses yang panjang. Karena membela negara tak hanya mengangkat senjata, namun bekerja keras dan menerima imbalan atas usahanya sendiri juga menjadi bagian yang tak luput dari mencintai rupiah dalam arti lain.

foto nih.gov